PENDIDIKAN KARAKTER ANAK DALAM KELUARGA JAWA MELALUI PIWULANG AKSARA HANACARAKA: PERSPEKTIF ALKITAB

Christin Destalia Kailuhu, Areyne Christi

Abstract


Interaksi merupakan kunci bagi berlangsungnya proses sosialisasi dan orang tua adalah agen sosialisasi utama di keluarga. Pendidikan karakter anak di keluarga Jawa bertujuan agar anak menjadi seorang Jawa yang ideal sesuai dengan nilai-nilai budaya leluhur yaitu dengan piwulang dalam pengajaran aksara Jawa. Penulisan ini bertujuan untuk mengamati (1) Bagaimana peran sosialisasi keluarga dalam mendidik anak di keluarga Jawa? (2) Apa saja nilai-nilai yang terkandung dalam piwulang pengajaran aksara Jawa Hanacaraka bagi pembentukan karakter anak-anak di keluarga? (3) Bagaimana tinjauan Alkitab terhadap sosialisasi keluarga Kristen dalam piwulang pengajaran aksara Jawa? Jawabannya adalah: 1) Keluarga adalah lembaga sosial utama berfungsi sebagai tempat sosialisasi budaya dalam mentransfer nilai-nilai luhur budaya Jawa dengan cara interaksi sosial di lingkungan keluarga. 2) Nilai tersebut adalah manusia diciptakan, dimuliakan, diberi tugas, mempunyai kebebasan memilih dan akan mendapat balasan dari yang dilakukannya. 3) Alkitab menyatakan bahwa manusia diciptakan, mulia karena segambar dan serupa dengan Allah, diberi tugas oleh Tuhan untuk menguasai bumi sebagai wakil Tuhan serta diberi kebebasan untuk memilih serta berlaku hukum tabur tuai. Metode studi literatur dipakai dalam penelitian ini

Keywords


sosialisasi keluarga, karakter anak, piwulang Hanacaraka

Full Text:

PDF

References


Asmani, Jamal Ma’mur. Buku Panduan Internalisasi Pendidikan Karakter di Sekolah. Yogjakarta: Diva Press. 2011.

Alwi, dkk. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. 2005.

Atkitson, David. Kejadian 1-11 Kejadian mendukung bertumbuhnya Sains Modern. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih. 2012.

Berkhof, Louis. Teologi Sistematika 2 (Doktrin Manusia). Surabaya: Momentum. 2015.

Bertens, K. Filsuf-Filsuf Besar tentang Manusia, terj: Van Der Weij. Yogyakarta: Kanisius. 2003.

Bromiley, Geoffrey W. Theological Dictionary of The New Testament. B. Eerdmans Publishing. 1964.

D. Sulaksono. Filsafat Jawa. Surakarta: Media Cakrawala. 2014.

Drane, John. Memahami Perjanjian Baru. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 2008.

Endraswara, dkk. Mistik Kejawen: Sinkritisme, Simbolisme dan Sufisme dalam Budaya Spiritual Jawa, Yogyakarta: Narasi, 2011. Kebatinan Jawa dan Jagad Mistik Kejawen. Yogyakarta: Lembu Jawa. 2003.

Friedman, Marilyn M. Keperawatan Dalam Keluarga “Teori dan Praktik.” Jakarta: EGC. 1998.

Gemeren, Willem A. Van. New International Dictionary of Old Testament Theology & Exegesis. Zondervan Publishing House. 1997.

Gunara, Singgih. Psikologi Untuk Keluarga. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 1977.

Hanacaraka, diakses 12 Maret 2023 pkl. 18.47 WIB. https://www.kompasiana.com/agendosa/550def598133118b2cbc608f/hanacaraka

Hapsari, Deslana Roidja, Yendi Wati Pige. “Pemahaman Peserta Didik Tentang Mandat Budaya Dalam Kejadian 1:28 Terhadap Kepedulian Lingkungan.” Jurnal Eleos, Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen Volume 1 N (2021): 39–49.

Henry, Matthew. Surat Galatia, Efesus, Filipi, Kolose, 1& 2 Tesalonika, 1&2 Timotius, Titus,

Filemon. Surabaya: Momentum. 2015.

Hoekema, Anthoni A. Manusia ciptaan menurut Gambar Allah. Surabaya: Momentum. 2008.

Ihromi. Bunga Rampai Sosiologi Keluarga. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. 1999.

Karman, Yonky. Bunga Rampai Teologi Perjanjian Lama. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 2013.

Kaiser, Walter C. Ucapan Yang Sulit Dalam Perjanjian Lama. Malang: SAAT. 2007.

Kemendiknas. Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Jakarta: Kementrian Pendidikan Nasional. 2010.

Kurniawan, Andre. “Mengenal Proses Interaksi Sosial beserta Syarat, Ciri-ciri, dan Bentuknya.” diakses 22 Maret 2023, pkl. 21:14 WIB. https://www.merdeka.com/jabar/mengenal-proses-interaksi-sosial-beserta-syarat-ciri-ciri-dan-bentuknya-kln.html

Kominfo. “Menghidupkan Fungsi Sosial Budaya Keluarga,” diakses 22 Maret 2023, pkl. 15.15 WIB. https://pemberdayaan.kulonprogokab.go.id/detil/1414/menghidupkan-fungsi-sosial-budaya-keluarga

Magnis Suseno, Franz. Etika Jawa Sebuah Analisis Falsafi tentang Kebijaksanaan Hidup Jawa. Jakarta: Gramedia. 1996.

M., Ahmadi, 2002. “Dari Hana Caraka Ke Sastra Macapat dan Suluk (Hubungan Sastra Lisan dan Tulis).” Prosiding Seminar Akademik 2, 2002: 89–103. Malang: Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang, 94.

Moo, Douglas J. Galatians Baker Exgetical Commentary on the New Testament. Grand Rapids: Baker Academik. 2014.

Northouse, Peter G. Kepemimpinan Teori dan praktik, Jakarta: PT. Indeks. 2013.

Paripurno, Lestari, P., E. T., Kusumayudha, S. B., & Ramadhaniyanto, B. 2016. “Komunikasi Lingkungan Untuk Mitigasi Bencana Erupsi Gunung Sinabung.” ASPIKOM, 3(1), 56–64.

Packer, J. I., Merril C. Tenney, and William White-Jr, “Ensiklopedi Fakta Alkitab Bible Almanac-1, Buku Rujukan Komprehensif Yang Dirancang Untuk Mencari Fakta Tentang Semua Orang, Tempat Dan Adat Istiadat Di Alkitab.” Malang, Jawa Timur: Penerbit Gandum Mas. 2009.

Preiffer, Charles F. The Wycliffe Bible Commentary: Tafsiran Alkitab Wycliffe. Vol 3 Perjanjian Baru. Malang: Gandum Mas. 2008.

Ram, Aminuddin, Tita Sobari. Sosiologi, Terj. Jakarta: Erlangga. 1996.

Riyadi, Slamet. Ha-Na-Ca-Ra-Ka (Kelahiran, penyusunan, fungsi dan makna). Surabaya: Yayasan Pustaka Nusantara. 1996.

Ryrie, Charles. Teologi Dasar 1. Yogyakarta: ANDI. 1991.

Saebani, Beni Ahmad, Abdul Hamid. Ilmu Akhlak. Bandung: Pustaka Setia. Cetakan Kedua. 2018.

Setiadi, Elly, Usman Kolip. Pengantar Sosiologi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. 2011.

Sihombing, Lotnatigor. “Tanggung Jawab Gereja Dalam Mewujudnyatakan Karya Kristus Di Sektor Kebudayaan.” Jurnal Amanat Agung Jurnal Ama (2011): 267–288.

Stamford, Raffles Thomas. The History of Java. Kuala Lumpur: Oxford University Press. 1982.

Sumardiono. Homeschooling: A Leap for Better Learning. Jakarta: Elex Media Komputindo. 2007.

Sosipater, Karel. Etika Perjanjian Baru. Jakarta: Suara Harapan Bangsa. 2010.

Sitorus, Herowati. Jurnal Christian Humaniora Vol.4, No.1, May 2020, pp. 93-103 p-ISSN: 2598-6317-e-ISSN:2599196http://ejournal.iakntarutung.ac.id/index.php/humaniora, 2019.

Triyono, Dolf. “Memahami Imago Dei Sebagai ‘Golden Seed.’” EPIGRAPHE: Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani 1, no. 1 (2018): 47-48.

Thiessen, Henry C. Teologi Sistematika. Malang: Penerbit Gandum Mas, Cetakan Pertama. 1992.

Van Der, Molen W. Sejarah dan Perkembangan Aksara Jawa. Dlm. Soedarsono dkk. (penyunting). Aksara dan ramalan nasib dalam budaya Jawa. Yogjakarta: Proyek Javanologi. 1985.

Yahya, Yudrik. Psikologi Perkembangan. Jakarta: Kencana. 2011.

Zed, Mestika. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. 2003.




DOI: https://doi.org/10.59404/ijce.v5i1.216

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Inculco Journal of Christian Education

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 Our Journal has been Indexed by:

      

                                                                                                                                                                                                                                        

MEMBERSHIP:

MEDIA SOSIAL :

 

                                                                                                                                                                                                                                         

Lisensi Creative Commons

Inculco Journal of Christian Education by Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0  

Based on a work at http://e-journal.stakanakbangsa.ac.id/index.php/ijce/index.

 

View My Stats